Pekanbaru Beralih ke Sistem Swakelola Pengangkutan Sampah, Pemerintah Ingin Libatkan Masyarakat Secara Langsung

PEKANBARU, (AKTIVIS.CO.ID) – Pemerintah Kota Pekanbaru mengumumkan keputusan penting mengenai pengelolaan sampah yang akan segera beralih ke sistem swakelola. Langkah ini diambil setelah berakhirnya kontrak kerjasama dengan pihak ketiga pada Juni 2025 mendatang. Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar, menyampaikan hal ini pada Senin (24/2/2025), dengan harapan bisa meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam mengatasi masalah sampah.

Pekanbaru Tinggalkan Pihak Ketiga

Dalam pengelolaan sampah yang baru, Pemko Pekanbaru berencana untuk melibatkan berbagai elemen, mulai dari kecamatan, kelurahan, hingga RT/RW dan masyarakat umum. Markarius Anwar mengungkapkan bahwa sistem ini akan memudahkan semua pihak untuk bertanggung jawab bersama dalam menjaga kebersihan kota.

“Pengelolaan sampah nantinya akan dilakukan secara swakelola oleh kita semua, bukan lagi mengandalkan pihak ketiga,” ungkap Markarius.

baca juga Pemko Pekanbaru Tegaskan Penurunan Tarif Parkir, Sosialisasi Dimulai dengan Teguran Keras untuk Jukir

Tantangan Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru

Meski demikian, Markarius mengakui bahwa masalah sampah di Pekanbaru belum sepenuhnya teratasi. Sampah di sejumlah Tempat Penampungan Sementara (TPS) masih sering menumpuk, dan pihak ketiga yang sebelumnya menangani pengangkutan sampah belum mampu menyelesaikan persoalan ini dengan optimal.

Gotong Royong Jadi Kunci Penyelesaian

Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, turut memberikan dukungan penuh terhadap perubahan ini. Ia pun menginisiasi gerakan gotong royong bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk turut serta mengatasi masalah sampah, sekaligus mendorong semangat kebersamaan dalam masyarakat.

Keterlibatan Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah

Sistem swakelola ini diharapkan akan memperkuat tanggung jawab masyarakat terhadap kebersihan lingkungan dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Diharapkan, masyarakat dapat berpartisipasi lebih aktif dalam menjaga kebersihan di sekitar mereka.

Dengan perubahan ini, Pemko Pekanbaru berharap akan terwujud pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan, serta mengurangi tumpukan sampah yang sering terjadi di beberapa titik kota.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *