Aktivis.co.id- Rokok Ilegal di kabupaten Berau semakin marak, berbagai jenis rokok ilegal terpajang di hampir di setiap etalase rokok yang ada warung dan toko.Hal ini kemudian menjadi ancaman bagi pengampas rokok resmi yang bekerja sebagai pemasar dengan target tertentu.
Salasatu pengampas rokok Resmi /Legal yang berinisial “RK” mengeluhkan adanya peningkatan jumlah produk rokok Ilegal di Berau yang membuat ia harus bekerja extra melakukan penawaran ke daftar warung dan toko yang ia tawarkan.
Baca juga Polsek Tanjung Redeb Tampung Aspirasi Masyarakat lewat Progam “JUM’AT CURHAT”
Pengampas rokok dari salahsatu perusahaan rokok terkenal itu mengungkapkan kekesalannya kepada media,bahkan ia sempat memperlihatkan daftar warungnya di beberapa bulan terakhir sudah mengalami penurunan.
“Profit penjualan menurun bung, rokok Ilegal lancar,” ujarnya
Ia juga menjelaskan banyak owner warung mulai mengurangi stok rokok dan memilih untuk menyetok rokok ilegal di etalase warungnya.
“Pemilik warung enggan berlangganan karena untung yang di dapatkan sedikit, sementara rokok ilegal relatif murah bagi pelanggan dan untungnya lumayan”Terangnya kepada media.
Hal ini menurut RK,menjadi kompetitor yang tidak sehat dalam dunia pemasaran,dengan begini seharusnya pihak Beacukai harus konsisten melakukan pengawasan di warung dan Tokoh di wilayah Kab.Berau.
“Yah seharusnya Beacukai melakukan pengawasan bang.setahun ini malah peningkatan jumlah produk rokok ilegal masuk di wilayah Berau”Ujarnya kepada media.
(Teguh S)