Aktivis.co.id, Desa Kayu Ara Permai, Siak – Pada hari Jum’at (14/10/2024), sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Riau melakukan kegiatan penanaman 100 bibit mangrove di pesisir pantai Desa Kayu Ara Permsi, Kabupaten Siak. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat pesisir.
Para mahasiswa yang tergabung dalam tim Kukerta MBKM ini berasal dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau. Mereka bekerja sama dengan komunitas pecinta alam Mangrove Sungai Bersejarah dan Karang Taruna untuk menanam bibit-bibit mangrove di sepanjang garis pantai yang telah mengalami abrasi.
Kegiatan penanaman ini bertujuan untuk mengurangi dampak abrasi pantai, meningkatkan keanekaragaman hayati, dan menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Selain itu, hutan mangrove juga diharapkan dapat menjadi tempat berkembang biak berbagai jenis ikan dan udang, yang pada akhirnya akan meningkatkan hasil tangkapan nelayan setempat.
Penghulu Desa Kayu Ara Permai, Bapak Abdul Razak, menyambut baik inisiatif mahasiswa Universitas Riau ini. Dalam komentarnya, beliau menyatakan:
“Kami sangat mengapresiasi upaya mahasiswa Kukerta MBKM Universitas Riau dalam melestarikan lingkungan pesisir kami. Penanaman mangrove ini bukan hanya bermanfaat untuk mencegah abrasi, tetapi juga berpotensi meningkatkan pendapatan masyarakat nelayan di masa depan. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan melibatkan lebih banyak warga desa, terutama generasi muda.”
Bapak Abdul Razak juga menambahkan bahwa pihak desa akan terus memantau perkembangan bibit mangrove yang ditanam dan berkomitmen untuk merawatnya bersama masyarakat setempat.
Kegiatan penanaman mangrove ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah desa dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa pesisir lainnya dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.