Pekanbaru, Aktivis.co.id – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru menggelar aksi Gotong Royong Bersama, Kamis (13/2/2025). Kegiatan ini melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, hingga lurah, dengan fokus utama membersihkan pasar-pasar tradisional di kota tersebut.
Fokus Kebersihan di Pasar Tradisional
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Roni Rakhmat, menegaskan bahwa aksi bersih-bersih ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama di kawasan pasar.
“Kami ingin mengajak masyarakat, khususnya pedagang, untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan. Jangan membuang sampah sembarangan, apalagi di sekitar tempat mereka berjualan,” ujar Roni.
Pihaknya berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi bisa menjadi kebiasaan yang terus berlanjut.
baca juga Pj Wali Kota Pekanbaru: Lagu Daerah, Media Efektif Kenalkan Sejarah Riau
Delapan Pasar Jadi Sasaran Utama
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang, menjelaskan bahwa kegiatan gotong royong ini berlangsung di delapan pasar tradisional yang menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat.
“Kami menyasar Pasar Limapuluh, Pasar Rumbai, Pasar Cik Puan, Pasar Palapa, serta Pasar Simpang Baru, Pasar Arengka, Pasar Agus Salim, dan Pasar Sail. Harapannya, kondisi pasar bisa lebih bersih dan nyaman bagi pedagang maupun pembeli,” ungkap Iwan.
Menurutnya, langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi penanggulangan sampah di kawasan pasar, yang sering menjadi titik permasalahan utama dalam pengelolaan lingkungan di kota Pekanbaru.
Gerakan Berkelanjutan untuk Pekanbaru Bersih
Iwan menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membersihkan pasar dalam satu waktu, tetapi juga sebagai gerakan berkelanjutan dalam menciptakan budaya bersih di lingkungan pasar tradisional.
“Kami ingin memastikan agar tidak ada lagi tumpukan sampah di pasar-pasar ini. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh OPD, camat, lurah, dan masyarakat untuk terus berperan aktif dalam menjaga kebersihan,” jelasnya.
Pemerintah Kota Pekanbaru berharap bahwa dengan adanya gerakan gotong royong ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan. Upaya kolaboratif antara pemerintah dan warga diharapkan dapat mewujudkan Pekanbaru yang lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi semua.**
