Bekasi, (Aktivis.co.id) – Ajang Taekwondo Indonesia (TI) Bekasi Open Championship 2, yang digelar pada 18-19 Januari 2025 di Gedung Oso, Grand Wisata, Tambun Selatan, menjadi bukti nyata semangat dan antusiasme dunia olahraga Taekwondo. Lebih dari 1.100 atlet dari lima provinsi berpartisipasi, menjadikan kejuaraan ini salah satu perhelatan besar Taekwondo di Indonesia.
Membangun Sportivitas dan Menggali Potensi Atlet
Pj Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, yang membuka acara ini, menyampaikan harapannya agar ajang ini tidak hanya menghasilkan atlet berbakat tetapi juga memupuk nilai sportivitas di kalangan generasi muda.
“Kejuaraan ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang membangun hubungan yang solid antar atlet serta memupuk semangat sportivitas di kalangan generasi muda,” ujar Dedy saat membuka acara.
Dengan peserta yang datang dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan Banten, kejuaraan ini juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan antar daerah serta meningkatkan kualitas pembinaan olahraga Taekwondo di Indonesia.
Peran Pembinaan Usia Dini
Ketua TI Kabupaten Bekasi, Syaipul Rohim, menyoroti pentingnya pembinaan sejak usia dini dalam membentuk atlet berprestasi.
“Keberhasilan acara ini membuktikan bahwa pembinaan yang dimulai sejak dini berjalan dengan baik, terutama bagi anak-anak dari tingkat TK hingga SD,” ujarnya.
Kejuaraan ini menjadi indikator suksesnya pengembangan olahraga di tingkat kabupaten, sekaligus menjadi ajang evaluasi bagi para pelatih dan pembina dalam meningkatkan kualitas atlet.
Dukungan dari Berbagai Pihak
Acara ini didukung penuh oleh TI Provinsi Jawa Barat, Disbudpora Kabupaten Bekasi, KONI Kabupaten Bekasi, serta sejumlah sponsor yang turut memastikan kelancaran kegiatan.
Kerjasama antara Pengprov TI Jawa Barat dan Pengcab TI Kabupaten Bekasi menjadi kunci utama dalam menyukseskan acara sekaligus mendorong pengembangan olahraga Taekwondo.
Harapan untuk Masa Depan Taekwondo Indonesia
Dengan semangat yang tinggi dari seluruh peserta, kejuaraan ini diharapkan menjadi batu loncatan bagi para atlet Taekwondo Indonesia untuk mengukir prestasi lebih tinggi di kancah nasional maupun internasional.
“Semoga event ini memacu semangat atlet untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama daerah,” harap Dedy Supriyadi.
Kejuaraan Bekasi Open Championship 2 telah membuktikan bahwa Taekwondo Indonesia terus berkembang dan berpotensi mencetak generasi atlet unggulan. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, ajang ini diharapkan dapat terus melahirkan bintang-bintang olahraga yang mampu bersinar di pentas dunia.
