Kerukunan Keluarga Kawanua(K3) Sulawesi Utara Ikut Meriahkan Ulang Tahun ke-72 Berau dan ke-214

Kerukunan Keluarga Kawanua (K3) Sulawesi Utara Ikut Meriahkan Ulang Tahun ke-72 Berau dan ke-214

Budaya58 Dilihat

Aktivis.co.id.Berau,Kaltim-Kerukunan Keluarga Kawanua(K3) Sulawesi Utara berpartisipasi memeriahkan

Ulang Tahun ke-72 Berau dan ke-214 Tanjung Redeb di
acara manutung jukut pada
Senin(16/09/24)

Diketahui,Manuntung jukut dilaksanakan setiap tahunnya dan Sangat ramai di kunjungi ribuan warga Berau yang di ikuti dari berbagai Elemen Masyarakat dan instansi pemerintah dan swasta.

Kali ini lokasi acara bertempat di tepian sungai Segah,mulai dari Jalan Ahmad Yani, Jalan Soetomo, dan beberapa titik di Jalan Kapten Tendean serta jalan Gajah Mada di penuhi Stand Manuntung Jukut.

Di acara ini,Panitia Manuntung Jukut,menyiapkan sebanyak 14,2 ton ikan segar untuk dibagikan secara gratis di setiap peserta Stand Manuntung Jukut.

Berbagai Varian Ikan bakar di sajikan oleh ibu-ibu panitia di stand Kawanua, Tentunya Sambal dabu-dabu yang nikmat menjadi primadona sebagai teman dari Varian ikan bakar.

“Cete” Nama akrab nyong asal Manado, selaku panitia di Stand Kawanua ia
mengatakan, acara ini sangat bermanfaat bagi masyarakat karena merupakan acara silaturahmi warga Berau dapat berkumpul bersama keluarga dan Sahabatnya.

Menurutnya,pesta bakar ikan ini dapat memberikan edukasi bagi masyarakat, untuk pentingnya mengkonsumsi ikan bagi Kesehatan.

Berkisar 380 Stand, baik itu dari instansi pemerintahan, sekolah, perusahaan daerah, BUMN dan berbagai organisasi masyarakat maupun paguyuban semua berkumpul disini memeriahkan Ulang Tahun Berau

Cete juga mendoakan semoga kerukunan Kawanua semakin solid dan bersinergi membangun kab.berau yang kita sama cintai,ia juga berpesan kepada sesama Kawanua khususnya anak muda Milenial sebayanya yang ada di Kab.berau untuk tetap semangat dan berkarya bersama membangun kab.Berau.

“Dimana kaki berpijak di Situ langit di junjung,Deng Torang selalu Inga nasehat tua dari kampung halaman,
“Sitou Timou Tumou Tou”.Kata Cete kepada media Aktivis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *