Wapres Gibran Tinjau Pelaksanaan Program MBG di SDN Slipi 15 dan SLBN 5 Jakarta

Nasional69 Dilihat

JAKARTA, (AKTIVIS) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu prioritas Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai visi Indonesia Emas 2024. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pemenuhan gizi yang lebih baik bagi anak-anak.

Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program ini, Wakil Presiden Gibran Rakabuming telah beberapa kali turun langsung untuk memantau. Hari ini, Selasa (19/11/2024), ia mengunjungi uji coba MBG di SDN Slipi 15 dan SLBN 5 Jakarta di Jakarta Barat.

Didampingi Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, Wapres tiba di SDN Slipi 15 sekitar pukul 10.00. Makan siang dengan menu nasi, semur telur, labu siam iris, tempe, semangka, dan susu ini disambut dengan antusias oleh para siswa. Namun, Wapres tidak hanya membagikan makanan bergizi gratis, tetapi juga beberapa tas dan alat tulis.

Setelah mengunjungi beberapa kelas, Wapres langsung menuju SLBN 5 Jakarta yang berada tepat di sebelahnya. Suasana tak kalah meriah saat anak-anak berkebutuhan khusus di sekolah ini menyambut kedatangan Wapres.

Hal ini terlihat dari raut wajah Bilal, salah satu siswa tuna rungu. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Wapres atas bingkisan makan siang, tas, dan alat tulis yang diberikan.

“Terima kasih banyak, Pak Gibran. Sehat-sehat terus ya,” ujar Bilal sambil melambaikan tangan, yang kemudian diterjemahkan oleh guru kelasnya.

Dalam kunjungannya ke dua sekolah tersebut, Bapak Wakil Presiden kembali menekankan pentingnya gizi seimbang bagi pertumbuhan anak. Sebagai penerus bangsa, anak-anak adalah modal masa depan bangsa.

Anak-anak juga merupakan calon tenaga kerja terampil, inovator, dan pemimpin di masa depan. Oleh karena itu, pola makan yang seimbang dengan karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin dan mineral yang cukup akan memastikan anak-anak tumbuh menjadi individu yang sehat, tangguh, dan kompetitif.

Wakil Presiden juga berharap lembaga pendidikan, keluarga dan masyarakat dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk memastikan bahwa anak-anak memiliki akses terhadap makanan bergizi, pendidikan tentang kebiasaan makan yang sehat dan lingkungan yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *